Persyaratan Sbmptn 2013

Persyaratan Sbmptn 2013. SBMPTN (Seleksi Bersama masuk Perguruan Tinggi Negeri) yang menggunakan tes tertulis dan tes ketrampilan ini akan diikuti oleh 62 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang terdapat di Indonesia. Atas nama Pemerintah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh meluncurkan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Tahun 2013 di Kemdikbud, Jakarta, Jumat (15/3/2013).

Persyaratan Sbmptn 2013 - 2014

Ketua Panitia SBMPTN 2013 Akhmaloka mengatakan, SBMPTN merupakan mekanisme seleksi masuk PTN selain SNMPTN, yang dilakukan melalui ujian tertulis dan atau keterampilan. Seleksi ditujukan bagi siswa lulusan SMA sederajat tahun 2013 yang tidak lolos melalui jalur undangan pada SNMPTN. Kesempatan ini juga ditujukan bagi siswa yang lulus UN pada tahun 2011 dan 2012.

Seleksi bersama dalam penerimaan mahasiswa baru di lingkungan PTN menggunakan pola ujian tertulis secara nasional yang selama ini telah dilakukan menunjukkan berbagai keuntungan dan keunggulan, baik bagi calon mahasiswa, PTN, maupun bagi kepentingan nasional. Bagi calon mahasiswa, Ujian Tertulis sangat menguntungkan karena lebih efisien, murah, dan fleksibel. Hal ini dikarenakan adanya mekanisme lintas wilayah.

Berdasarkan pengalaman yang sangat panjang dalam melaksanakan seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui ujian tertulis, maka pada tahun 2013, Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) tetap menyelenggarakan ujian tertulis sebagai salah satu bentuk seleksi masuk PTN selain Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Seleksi yang mengedepankan asas kepercayaan dan kebersamaan ini disebut Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Selain untuk lulusan tahun 2013, SBMPTN dilaksanakan untuk memberi kesempatan kepada lulusan SMA/MA/SMK/MAK tahun 2011 dan 2012, untuk mengikuti seleksi pada tahun 2013.

Ujian tertulis menggunakan soal ujian yang dikembangkan sedemikian rupa sehingga memenuhi persyaratan validitas, tingkat kesulitan, dan daya pembeda yang memadai. Soal ujian tertulis SBMPTN dirancang untuk mengukur kemampuan umum yang diduga menentukan keberhasilan calon mahasiswa di semua program studi, yakni kemampuan penalaran tingkat tinggi (higher order thinking), yang meliputi potensi akademik, penguasaan bidang studi dasar, bidang saintek dan/atau bidang social dan humaniora. Selain mengikuti ujian tertulis, peserta yang memilih program studi Ilmu Seni dan/atau Keolahragaan diwajibkan mengikuti ujian keterampilan.

Tujuan Sbmptn
  1. Menjaring calon mahasiswa yang diprediksi mampu menyelesaikan studi di perguruan tinggi dengan baik.
  2. Memberi peluang bagi calon mahasiswa untuk memilih lebih dari satu PTN lintas wilayah.
Ketentuan Umum Sbmptn
SBMPTN 2013 adalah mekanisme seleksi masuk PTN melalui Ujian Tertulis dan/atau Keterampilan yang dilaksanakan secara serentak di 62 PTN.
Syarat Mengikuti Ujian SBMPTN 2013
Syarat Pendaftaran Sbmptn
  1. Lulus dari Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional SMA/MA/SMK/MAK atau yang setara tahun 2011, 2012, dan 2013. Lulusan tahun 2011 dan 2012 memiliki ijazah SMA/MA/SMK/MAK atau yang setara. Untuk lulusan tahun 2013 sekurang-kurangnya telah memiliki Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) dari Kepala Sekolah yang dilengkapi dengan pasfoto terbaru yang bersangkutan dan dibubuhi cap sekolah.
  2. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses pembelajaran di program studi.
Syarat Penerimaan Sbmptn
Lulus dari Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional, lulus SBMPTN 2013, sehat, dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN penerima.
Peserta ujian tertulis Sbmptn 2013 dapat memilih tiga program studi dengan tiga kelompok ujian yang disediakan. Jika pada tahun lalu tiga kelompok tersebut adalah IPA, IPS, dan IPC, maka kali ini terdiri dari kelompok Saintek (Sains dan Teknologi) , kelompok Soshum (Sosial dan Humaniora) , dan kelompok campuran (Saintek dan Soshum). Untuk peserta yang mengikuti Sbmptn akan dikenai biaya berdasarkan dengan kelompok ujian yang dipilihnya. Pada tahun ini, panitia mematok sebesar Rp 175.000 untuk kelompok SAINTEK & SOSHUM, sementara untuk kelompok campuran dibanderol dengan biaya sebesar Rp 200.000. 

No comments:

Post a Comment