UN Dihapus USBN Penggantinya

Beberapa hari lalu mungkin adik-adik digembirakan dengan info adanya penghapusan Ujian Nasional (UN) mulai tahun ini. Namun demikian tidak serta merta ujian itu dihapuskan begitu saja, karena setelah ujian nasional dihapuskan, kini menteri pendidikan telah menyiapkan penggantinya, yaitu Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN). Berikut ini ulasan yang saya kutip dari pernyataan menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, pihaknya sudah siap melakukan moratorium ujian Nasional.

Sebagai pengganti Ujian Nasional, USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional) tellah disiapkan sebagai penggantinya.

"Pihak Kementerian sudah siap 70 persen, tinggal produk saja," kata Muhadjir Effendy pada kamis lalu (2/11/2016). Dalam konsep USBN, jenis soal akan terdiri dari soal pilihan ganda dan soal esai. Jumlah soal pilihan ganda akan dikurangi, tak seperti UN yang seluruhnya pilihan ganda. Hal ini perlu dilakukan untuk mendeteksi kemampuan berpikir kritis siswa.

USBN nantinya bisa dilaksanakan tanpa kertas atau paperless, sehingga dapat menghemat anggaran. Muhadjir menyampaikan, pihak kementerian akan menghitung anggaran pelaksanaan USBN. ia memastikan, USBN tak akan membebani anggaran provinsi, kabupaten dan kota, melainkan menggunakan anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

USBN nantinya juga akan mencakup seluruh mata pelajaran dan akan memasukkan konten lokal maupun titipan nasional. Ia mengaku belum bisa menyatakan siap 100% karena belum mendapatkan instruksi presiden (Inpres). Meski begitu Muhadjir mengakui sosialisasi USBN telah mulai dilakukan. "Kami mengundang semua kepala dinas provinsi, kabupaten kota juga akan diundang. Jadi kalau seandainya jadi kita tinggal siap." tuturnya.